MALANG - Personel siaga pengamanan mudik lebaran Polres Malang melakukan penanganan insiden darurat kesehatan yang membutuhkan evakuasi cepat.
Seorang warga dilaporkan membutuhkan penanganan medis dengan segera saat berkendara pada mudik Lebaran.
Kasihumas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut bermula saat Tim Reaksi Cepat Satuan Lalu Lintas Polres Malang yang bertugas dalam Operasi Ketupat Semeru 2024 menerima aduan dari seorang pengendara yang melintas.
Pengendara tersebut melaporkan bahwa keluarganya yang merupakan perempuan lanjut usia sedang mengalami kondisi kritis akibat sesak nafas.
"Saat itu, seorang perempuan lanjut usia dilaporkan mengalami gejala sesak nafas, " kata Ipda Dicka saat dikonfirmasi di Polres Malang, Sabtu (13/4).
Dengan sigap, petugas kepolisian segera berkoordinasi dengan ambulance siaga PSC 110 untuk memberikan tindakan medis secepatnya.
Namun, situasi semakin mendesak karena beberapa rumah sakit di sekitar Kecamatan Kepanjen dalam keadaan penuh dengan pasien.
Untuk memastikan evakuasi pasien dilakukan dengan lancar dan cepat, dua petugas Tim Reaksi Cepat Satlantas Polres Malang memberikan pengawalan kepada ambulance yang membawa pasien tersebut menuju Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.
Langkah ini diambil mengingat volume kendaraan yang meningkat dan ramai saat libur panjang lebaran.
"Dalam kondisi ini, kami harus memastikan pasien segera mendapatkan pertolongan yang tepat, " tambahnya.
Ipda Dicka menyebut, saat ini, kondisi perempuan lanjut usia tersebut masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Saiful Anwar.
Penanganan cepat dari petugas kepolisian Polres Malang diapresiasi sebagai langkah yang menyelamatkan nyawa dalam situasi darurat tersebut.
Dengan koordinasi yang baik antara berbagai pihak terkait, diharapkan penanganan darurat seperti ini dapat dilakukan dengan efektif dan efisien untuk menyelamatkan nyawa dan memberikan bantuan yang dibutuhkan.
“Evakuasi tersebut merupakan bagian dari upaya Polres Malang dalam menjaga keselamatan dan keamanan masyarakat selama musim mudik lebaran, ” pungkasnya. (*)